Pengertian dan Fungsi Firewall Serta Karakteristiknya - Rumah IT

Baru

recent

Pengertian dan Fungsi Firewall Serta Karakteristiknya

Pengertian dan Fungsi Firewall Serta Karakteristiknya

Rumahit.ID - Firewall, Definisi dan Fungsi serta karakteristik.

Pengertian Firewall

Internet merupakan sebuah jaringan komputer yang sangat terbuka di dunia, konsekuensi yang harus di tanggung adalah tidak ada jaminan keamanan bagi jaringan yang terkait ke Internet. Artinya jika operator jaringan tidak hati-hati dalam  menset-up sistemnya, maka kemungkinan besar jaringan yang terkait ke Internet akan dengan mudah dimasuki orang yang  tidak  di  undang  dari  luar.  Adalah  tugas  dari  operator  jaringan  yang  bersangkutan, untuk  menekan  resiko  tersebut  seminimal  mungkin.  Pemilihan  strategi  dan  kecakapan administrator  jaringan  ini,  akan  sangat  membedakan apakah  suatu  jaringan  mudah ditembus atau tidak. Firewall   merupakan   alat   untuk   mengimplementasikan   kebijakan   security   (securitypolicy).  Sedangkan  kebijakan  security,  dibuat  berdasarkan  perimbangan  antara  fasilitas yang   disediakan   dengan   implikasi   security-nya.   Semakin   ketat   kebijakan   security, semakin  kompleks  konfigurasi  layanan  informasi  atau  semakin  sedikit  fasilitas  yang tersedia  di  jaringan.  Sebaliknya,  dengan  semakin  banyak  fasilitas  yang  tersedia  atau sedemikian sederhananya konfigurasi yang diterapkan, maka semakin mudah orang orang ‘usil‘ dari luar masuk kedalam sistem (akibat langsung dari lemahnya kebijakan security). Dalam  dunia  nyata,  firewall  adalah  dinding  yang  bisa  memisahkan  ruangan,  sehingga kebakaran  pada  suatu  ruangan  tidak  menjalar  ke  ruangan  lainnya.   Tapi  sebenarnya firewall di Internet lebih seperti pertahanan disekeliling benteng,  yakni mempertahankan terhadap serangan dari luar. Gunanya: 


• membatasi gerak orang yang masuk ke dalam jaringan internal
• membatasi gerak orang yang keluar dari jaringan internal
• mencegah penyerang mendekati pertahanan yang berlapis

Jadi  yang  keluar  masuk  firewall  harus acceptable.  Firewall  merupakan  kombinasi  dari router, server, dan software pelengkap yang tepat.

Firewall   merupakan   suatu   cara/sistem/mekanisme   yang   diterapkan   baik   terhadap hardware  ,  software  ataupun  sistem  itu  sendiri  dengan  tujuan  untuk  melindungi,    baik dengan menyaring, membatasi atau bahkan menolak suatu atau semua hubungan/kegiatan suatu  segmen  pada  jaringan  pribadi  dengan  jaringan luar  yang  bukan  merupakan  ruang lingkupnya.  Segmen  tersebut  dapat  merupakan  sebuah workstation,  server,  router,  atau local area network (LAN) anda. 

Tugas dan Fungsi Firewall

Firewall secara umum di peruntukkan untuk melayani : 
  • Mesin/Komputer ,Setiap  mesin  komputer  yang  terhubung  langsung  ke  jaringan  luar  atau    internet  dan menginginkan semua yang terdapat pada komputernya terlindungi. 
  • Jaringan Jaringan  komputer  yang  terdiri  lebih  dari  satu  buah  komputer  dan  berbagai  jenis topologi  jaringan  yang  digunakan,  baik  yang  di  miliki  oleh  perusahaan,  organisasi dsb. 

Firewall mempunyai beberapa tugas :
  • Pertama  dan  yang  terpenting  adalah:  harus  dapat  mengimplementasikan  kebijakan security di jaringan (site security policy). Jika aksi tertentu tidak diperbolehkan oleh kebijakan  ini,  maka  firewall  harus  meyakinkan  bahwa  semua  usaha  yang  mewakili operasi  tersebut  harus  gagal  atau  digagalkan.  Dengan  demikian,  semua  akses  ilegal antar jaringan (tidak diotorisasikan) akan ditolak.
  • Melakukan  filtering:  mewajibkan  semua  trafik  yang  ada  untuk  dilewatkan  melalui firewall  bagi  semua  proses  pemberian  dan  pemanfaatan  layanan  informasi.  Dalam konteks ini, aliran paket data dari/menuju firewall, diseleksi berdasarkan IP-address, nomor port, atau arahnya, dan disesuaikan dengan kebijakan security.
  • Firewall   juga   harus   dapat   merekam/mencatat   even-even   mencurigakan   serta memberitahu   administrator   terhadap   segala   usaha-usaha   menembus   kebijakan security. 
Ada beberapa hal yang tidak dapat dilakukan oleh firewall :
  • Firewall tidak bisa melindungi dari serangan orang dalam  
  • Firewall  tidak  bisa  melindungi  serangan  yang  tidak melalui  firewall  tersebut  (tidak melalui  chocke  point).  Misalnya  ada  yang  memasang  dial-up  service,  sehingga jaringan bisa diakses lewat modem. 
  • Firewall  tidak  bisa  melindungi  jaringan  internal  terhadap  serangan-serangan  model baru. 
  • Firewall tidak bisa melindungi jaringan terhadap virus.

Karakteristik Firewall

  1. Seluruh  hubungan/kegiatan  dari  dalam  ke  luar  ,  harus  melewati  firewall.  Hal  ini dapat  dilakukan  dengan  cara  memblok/membatasi  baik secara  fisik  semua  akses
    terhadap  jaringan  lokal,  kecuali  melewati  firewall.  Banyak  sekali  bentuk  jaringan yang memungkinkan.
  2. Hanya  Kegiatan  yang  terdaftar/dikenal  yang  dapat  melewati/melakukan  hubungan, hal  ini  dapat  dilakukan  dengan  mengatur  policy  pada  konfigurasi  keamanan  lokal. Banyak sekali  jenis firewall yang dapat dipilih sekaligus berbagai jenis policy  yang ditawarkan.  
  3. Firewall  itu  sendiri  haruslah  kebal  atau  relatif  kuat  terhadap  serangan/kelemahan. Hal ini berarti penggunaan sistem yang dapat dipercaya dan dengan operating system yang relatif aman.
All Rights Reserved by Rumah IT - Rumah Teknologi Informasi © 2013 - 2022
Powered By Blogger

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.